Tuesday, January 16

Bagaimana Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula?

Cara Budidaya Jamur Tiram | Bagaimana cara budidaya jamur tiram untuk pemula? Cara Jamur tiram di rumah? Cara budidaya jamur tiram putih? Tata cara budidaya jamur tiram sederhana?
Pertanyaan tersebut merupakan beberapa pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh orang yang ingin membudidayakan jamur tiram sendiri di rumah. Tentu saja selain pertanyaan tentang bibit jamur tiram, cara membuat baglog jamur tiram, jamur merang, jamur kuping, dsb. Hal tersebut memang sangat wajar bagi para awam yang sama sekali belum pernah belajar tentang jamur tiram. Mengingat cara budidaya jamur tiram terbilang cukup mudah namun juga sekaligus banyak tantangan.

Jamur tiram adalah salah satu jenis jamur yang berbentuk menyerupai cangkang tiram berwarna putih. Dan jamur tiram adalah salah satu jenis jamur yang aman dikonsumsi oleh manusia. Dewasa ini sudah marak sekali kuliner aneka olahan jamur tiram, sehingga membuat orang berlomba-lomba berkreasi dengan aneka resep jamur tiram. Aneka macam resep masakan jamur tiram pun mulai bermunculan dari mulai jamur tiram crispy, oseng jamur tiram, pepes jamur tiram, tongseng jamur tiram, keripik jamur tiram, sup jamur tiram, dll. Hal ini yang juga membuat harga jamur tiram menjadi cukup mahal, dan tentu saja kemudian membuat banyak orang tertarik untuk belajar cara budidaya jamur tiram.


Bagaimana Cara Membuat Bibit Jamur Tiram?


Membuat bibit jamur tiram bukan merupakan langkah awal dalam cara budidaya jamur tiram untuk pemula. Ini karena mengingat cara buat bibit jamur tiram membutuhkan sedikit ilmu, waktu, tenaga, dan pikiran. Bagi anda yang benar-benar pemula, sebagai langkah sangat awal yang mudah dan cepat anda cukup membeli bibit jamur tiram yang akan anda budidayakan. Dengan begitu waktu, pikiran, dan tenaga anda hanya akan terfokus pada perawatan, panen, dan pasca panen. Anda juga tidak perlu repot memikirkan lahan untuk membuat bibit.

Jamur tiram biasanya dibudidayakan dalam media sebuah plastik yang diisi dengan serbuk kayu yang sudah diisi dengan bibit dan campuran nutrisi lainnya. Serbuk kayu di dalam plastik ini kemudian di-press dan di-sterilkan. Media jamur tiram ini sering disebut dengan “Baglog”, bag berarti wadah dan log berarti batang kayu gelondongan. Karena di alam, jamur tiram ini biasanya hidup menempel pada batang kayu yang lembab. Maka dibuatlah media tiruannya yang menyerupai gelondongan kayu.

Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula
Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula


Bagaimana Cara Memilih Saat Akan Membeli Bibit Jamur Tiram (Baglog)?


Pada artikel lain akan kita bahas cara membuat bibit jamur tiram sendiri. Dan kali ini ada beberapa tips cara memilih saat anda akan beli bibit jamur tiram. Meskipun harga bibit jamur tiram atau harga baglog terbilang cukup murah yaitu sekitar Rp 2.000,- saja, namun jika anda hendak membeli bibit dalam jumlah ratusan atau bahkan ribuan maka jumlah unang yang anda keluarkan tentu tidak sedikit. Oleh sebab itu anda harus cermat dan berhati-hati dalam memilih tempat jual bibit jamur tiram yang berkualitas.

Berikut tips membeli baglog bibit jamur tiram saat praktek cara budidaya jamur tiram:

  • Survey terlebih dahulu, jangan langsung beli. Usahakan mencari tahu di beberapa lokasi tempat jual bibit jamur tiram, jangan hanya disatu tempat saja.
  • Cari informasi sebanyak-banyaknya dari rekan petani jamur tiram lainnya yang sudah berpengalaman.
  • Beli dari penjual yang berpengalaman dan berkompeten di bidangnya. Penjual baglog yang baik biasanya senang diajak sharing. Dia akan melayani semua pertanyaan anda seputar budidaya jamur tiram. Bahkan biasanya sang penjual baglog baik akan rela membantu anda untuk konsultasi dari mulai cara membuat kumbung jamur (rumah jamur) yang baik dan benar, cara menata baglog yang baik, cara merawat jamur tiram yang benar, cara panen, bahkan ada beberapa yang mau membantu pada proses pemasaran.
  • Pilih penjual baglog yang memberikan garansi. Ada kemungkinan banglog yang sudah anda beli akan gagal sebagian. Biasanya jual baglog bagus mau mengganti semua baglog yang gagal.
  • Minta baglog yang sudah berumur minimal 1 minggu atau miselium sudah berjalan sekitar 20%, atau sukur yang sudah 75%. Karena nantinya anda tidak perlu menunggu lama untuk panen, saat baglog sudah diletakkan di kumbung jamur anda. Baglog yang bagus biasanya sudah terlihat dirambati miselium yang berwarna putih. Baglog akan putih sempurna saat berumur sekitar 40 hari.


Bagaimana Cara Membuat Kumbung jamur Tiram Yang Baik?


Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula
Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah
Kumbung adalah bangunan yang akan digunakan sebagai rumah jamur, dimana di sini proses perawatan, pertumbuhan, dan juga panen akan dilakukan. Kumbung jamur bisa dibuat di berbagai tempat seperti misalnya di lahan kosong, di pekarangan rumah, di halaman belakang rumah, atau bahkan di dalam rumah. Bagi anda yang memiliki modal kecil atau bahkan pas-pasan, anda bisa juga memanfaatkan ruangan kosong dalam rumah anda sebagai kumbung jamur tiram. Atau jika ada sedikit halaman di luar rumah bisa juga anda manfaatkan sebagai kumbung jamur tiram.

Kumbung jamur tiram biasanya akan dilengkapi dengan rak-rak yang nantinya akan digunakan untuk meletakkan baglog jamur tiram yang akan dibudidayakan. Baglog biasanya akan diletakkan di dalam kumbung jika sudah berwarna putih dimana itu artinya miselium sudah berjalan dengan sempurna. Dan oleh karena di dalam kumbung inilah nantinya jamur akan berkembang biak, maka pembuatan kumbung haruslah sebaik mungkin demi hasil jamur tiram yang maksimal.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam cara membuat kumbung jamur tiram:

  • Letak Kumbung Jamur Tiram

Mengingat di alam jamur tiram ini hidup di lingkungan yang sejuk dan juga lembab, maka lokasi pembuatan kumbung haruslah diperhatikan. Untuk bisa berkembang dengan baik jamur tiram membutuhkan kondisi suhu udara sekitar 22° -28°celcius, dengan kelembapan di kisaran 70% – 90%. Mengingat hal tersebut maka saat akan membangun kumbung ada baiknya kita terlebih dahulu mempertimbangkan lokasi.

Pada tata cara budidaya jamur tiram di rumah, lokasi daerah pegunungan atau dataran tinggi akan sangat ideal untuk pembuatan kumbung. Namun begitu bukan berarti jamur tiram tidak bisa dibudidayakan di daerah dataran rendah. Hanya saja kita perlu usaha yang sedikit lebih untuk bisa menciptakan kondisi udara yang sejuk. Lebih lengkap mengenai lokasi pembuatan kumbung yang bagus akan kita bahas di artikel khusus.

  • Bahan Untuk Pembuatan Kumbung Jamur Tiram

Selain lokasi, hal lain yang sangat penting untuk diperhatikan pada cara budidaya jamur tiram untuk pemula adalah bahan yang akan digunakan untuk membangun kumbung. Cara membuat kumbung jamur tiram yang baik bisa kitamulai dengan pemilihan bahan yang bisa menciptakan iklim udara yang sejuk dan lembaba di dalam kumbung. Bahan yang alami biasanya cukup banyak dipilih para petani pemula.

Beberapa tips misalnya sebagai atap kumbung bisa kita gunakan genteng tanah liat, karena bahan ini dapat meredam panas terik sinar matahari. Kemudian sebagai dindingnya bisa kita gunakan bilik bambu, dimana bahan ini juga mampu mengurangi panas udara luar dan juga memiliki lubang-lubang yang bisa melancarkan sirkulasi udara. Lebih lengkap mengenai bahan pembuatan kumbung yang bagus akan kita bahas di artikel khusus.

  • Cara Membuat Rak Jamur Tiram Yang Benar

Salah satu yang sangat penting dan perlu perhatian dalam cara budidaya jamur tiram putih adalah cara membuat kumbung jamur tiram. Cara pembuatan rak kumbung jamur tiram harus memperhatikan rencana penataan atau penyusunan baglog yangakan diletakkan di atas rak-rak tersebut. Secara umum penataan baglog di atas rak ada 2 cara, yaitu secara vertikal (berdiri) dan secara horizontal (tidur). Keduanya bisa diterapkan, dan masing-masingmemiliki kelebihan dan kekurangan.

Penataan baglog secara berdiri akan mempermudah saat perawatan dan juga pertumbuhan jamur. Namun kelemahannya biasanya baglog jamur akan lebih cepat kering karena mudahnya proses penguapan air. Sedangkan jika baglog ditata secara tidur, maka penguapan akan lebih sedikit dan baglog tidak akan mudah kering. Dan karena penataan secara horizontal (tidur) akan lebih menghemat tempat, maka tidak heran lebih banyak petani pemula bahkan petani besar menggunakan metode yang ini. Detail cara membuat kumbung jamur tiram yang ideal, gambar contoh desain ukuran kumbung jamur tiram putih, dan pembuatannya akan kita ulas di artikel khusus.

Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula
Cara Budidaya Jamur Tiram Putih


Bagaimana Proses Perawatan Budidaya Jamur Tiram?


Tahap penting cara budidaya jamur tiram untuk pemula selanjutnya setelah pembuatan kumbung, pembuatan rak, dan pembelian bibit jamur tiram, yaitu proses perawatan.

Berikut ini tips perawatan cara budidaya jamur tiram putih di rumah:

  • Lepas kapas dan cincin penutup baglog yang sudah putih sempurna. Siram lantai agar kelembapan tetap terjaga. Biarkan selama kurang lebih 5 hari.
  • Potong moncong ujung plastik baglog dengan pisau cutter tajam dan steril. Ini bertujuan untuk agar jamur tiram bisa tumbuh lebih leluasa. Baglog tidak perlu disiram untuk memberi kesempatan jamur tiram tumbuh, dan biarkan selama 3 hari. Pada tahap ini anda cukup menyiram lantai atau dinding kumbung agar tetap lembab. 
  • Lakukan penyiraman berkala sebanyak 2-3 kali sehari dengan alat sprayer. Penyiraman baglog tidak boleh berupa tetes air langsung, melainkan membentuk kabut tipis.
  • Jaga suhu dan kelembapan kumbung setiap hari pada kisaran angka 22° -28°celcius, dengan kelembapan di kisaran 70% – 90%.

Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah Untuk Pemula
Cara Budidaya Jamur Tiram Sederhana


Bagaimana Cara Panen Jamur Tiram Yang Baik?


Tahap selanjutnya dari cara budidaya jamur tiram putih untuk pemula yaitu tahap panen jamur tiram. Proses panen jamur tiram ini juga penting diperhatikan, agar perawatan baglog jamur tiram setelah panen pertama kelangsungan proses panen selanjutnya akan tetap bagus. Masa panen jamur tiram biasanya sekitar 1 atau 2 minggu sejak cicin dibuka. Sedangkan lama panen jamur tiram biasanya sekitar 3 – 4 bulan sampai nutrisi yang terkandung di dalam baglog habis.

Pada baglog yang bagus maka panen bisa dilakukan sekitar 5 – 8 kali setiap baglog-nya, dengan jarak panen setiap sekitar 2 – 3 minggu per baglog. Dan setiap baglog ukuran 1kg yang perawatannya bagus bisa menghasilkan kurang lebih 0.5 – 0,8 kg jamur tiram selama total masa panen.

Berikut ini beberapa tips cara panen jamur tiram yang baik:

  • Panen dilakukan sekitar 3 hari setelah tumbuh “pihead” (jamur yang sangat masih kecil).
  • Panen dilakukan pada jamur yang telah mekar sempurna. Terlihat dari bentuk payung yang telah mekar sempurna, berwarna putih bersih, dan tepinya belum pecah.
  • Panen dilakukan dengan mencabut semua jamur sampai ke bonggol batangnya tanpa tersisa.
  • Bersihkan permukaan baglog bekas akar tempat jamur yang telah dipanen sebelumnya menempel. Jangan menyisakan sedikitpun kotoran karena akan membusuk dan mengakibatkan timbulnya ulat.
  • Potong dan buang ujung akar jamur tiram yang telah dipanen, karena bagian ini biasanya agak kotor dan kurang bagus dilihat.
  • Jamur tiram siap dikemas dan dijual.

Harga jual jamur tiram yang cukup menjanjikan menjadikan banyak petani jamur tiram banyak bermunculan dimana-mana. Selain harganya cukup bagus, jamur tiram juga dapat diolah menjadi aneka jenis masakan lezat. Berbagai resep jamur tiram menggugah selerapun banyak diciptakan kemudian, selain itu juga aneka olahan jamur tiram dengan berbagai modifikasi mulai bermunculan juga.

Itulah sedikit ulasan mengenai bagaimana cara budidaya jamur tiram untuk pemula. Untuk ulasan lain mengenai budidaya jamur tiram akan diulas diartikel lain.

No comments:

Post a Comment